Ketika terjebak dalam situasi berbahaya yang jauh dari tempat tinggal, pencarian dan penyelamatan adalah satu-satunya harapan bagi orang yang terlantar. Banyak upaya telah dilakukan untuk mengembangkan kendaraan semacam itu yang harus mampu di berbagai medan. Kemampuan di segala medan dan perlengkapan darurat berada di urutan teratas daftar ini. Tambahkan kemampuan semi-otonom ke dalam persamaan dan Anda akan mendapatkan kendaraan yang memungkinkan pengemudi berkonsentrasi untuk memberikan pertolongan pertama saat setiap detik sangat berarti.
Perkenalkan Deep Orange 15, kendaraan pencarian dan penyelamatan semi-otonom yang dikembangkan oleh mahasiswa Jurusan Teknik Otomotif Universitas Clemson. Kendaraan segala medan ini menjanjikan peningkatan keselamatan dalam situasi yang paling berbahaya. Kemampuannya tidak berhenti pada fitur semi-otonom, karena kendaraan ini dapat melaju kembali ke pusat gawat darurat yang ditunjuk dengan dua orang yang terluka di dalamnya sementara pengemudi dapat membantu upaya penyelamatan di lokasi yang dilanda bencana alam.
Desainer: Departemen Teknik Otomotif Universitas Clemson
Kendaraan penyelamat tangguh yang dirancang untuk Komando Pengembangan Kemampuan Tempur (DEVCOM) Angkatan Darat AS dilengkapi dengan LiDAR canggih dan pengaturan kamera untuk memetakan medan guna menciptakan rute yang aman untuk membantu petugas penyelamat. Deep Orange 15 memiliki drivetrain bertenaga hibrida dengan mesin diesel yang dipasang pada sasis dan empat motor listrik pada roda. Mesin diesel tersebut secara bersamaan menjalankan generator untuk memberi daya pada paket baterai besar. Untuk melintasi medan apa pun, kendaraan roda empat ini memiliki sistem suspensi aktif.
Keselamatan selama perjalanan di medan yang tidak terlalu mulus menciptakan tantangan untuk mengangkut korban luka, oleh karena itu, kendaraan ini dilengkapi dengan mekanisme pemuatan sampah yang canggih. Kursi penumpang yang dapat diputar semakin memudahkan pengangkutan korban luka parah dengan aman. Proyek ini merupakan upaya gabungan dari kedua organisasi tersebut bersama dengan nama-nama merek besar seperti Brembo, Fox Racing, dan North American Rescue. Untuk meningkatkan dinamika dan fungsi kendaraan, pemodelan dan simulasi juga telah dilakukan untuk penggunaannya dalam operasi militer. Faktanya, para mahasiswa yang mengerjakan proyek ini telah melakukan pekerjaan yang luar biasa, merancang kendaraan hanya dalam waktu 18 bulan dengan mempertimbangkan persyaratan pasukan elit Angkatan Darat AS.